Bertajuk Piala Bupati, Peserta Lomba Menyanyi Purworejo Creative Expo 2024 Mengeluh, Hanya Dapat Piala Mini Dari Panitia

PURWOREJO, purworejo24.com – Tak hanya keluhan bau amis di seputar alun-alun Purworejo usai gelaran Purworejo Creatif Expo, sejumlah peserta lomba yang diadakan saat expo itu juga mempertanyakan profesionalitas EO (event organizer) kegiatan tersebut.

Salah satu gelaran lomba yang dikeluhkan peserta adalah penyelanggaraan lomba menyanyi. Pasalnya, para peserta dijanjikan akan mendapat Piala Bupati dan uang pembinaan. Namun nyatanya saat pengumuman lomba, para juara hanya mendapat piala mini atau plakat kecil.

Lebih-lebih, para peserta dibebani uang pendaftaran sebesar Rp 75.000 untuk setiap peserta.

Selain menyanyi, pada event expo tersebut juga diadakan lomba mewarnai dan fashion show yang kabarnya juga mendapat hadiah yang sama. Event yang digelar di jalan depan Pendapa Bupati tersebut sudah ditutup sekitar seminggu yang lalu.

Salah satu pengampu atau pelatih para peserta lomba menyanyi yang enggan disebutkan identitasnya mengatakan, awalnya informasi perlombaan ini disebar melalui pamflet di media sosial. Dituliskan di pamflet tersebut bahwa dalam perlombaan tersebut memperebutkan Piala Bupati Purworejo.

Hadiahnya itu di juknis tertera, juara 1, 2, dan 3, mendapat piala, piagam dan uang pembinaan. Lalu harapan 1, 2, dan 3 dapat piala dan piagam,” jelasnya kepada awak media.

Pengampu ini, mengikutkan 6 peserta dalam perlombaan menyanyi ini. Para peserta tersebut ikut dalam kategori lomba yang berbeda-beda.

Yang saya ikutkan, kategori A (TK/Paud) saya ikutkan 1 anak, kategori B (SD/SMP) 2 anak, kategori SMA dan Umum sekitar 3 anak. Pendaftaran awal disuruh bayar Rp 75 ribu, per anak, melalui transfer ke penanggungjawab lomba,” ungkapnya.

Menurutnya, secara teknis pelaksanaan lomba sudah dijalankan secara baik dan melibatkan juri yang mumpuni. Namun, kekecewaan muncul saat pengumuman lomba.

Juri bagus di bidangnya, ada bu Jamilah, mantan guru SMA 3, pak Nur mantan guru SMA 7, dan pak Maryadi. Tapi berjalannya lomba bagus. Yang bikin orang-orang syok ketika tahu pengumuman kita disuruh kumpul jam 7 malam. Hari Minggu (28/7/2024) kalau tidak salah, diumumkan jam 10 malam. Itu kan karena orang tahunya dapat piala bupati, semua pada nunggu di situ (Pendapa Bupati). Begitu pengumuman pada kaget, ternyata hadiahnya hanya plakat kecil, untuk semua lomba (menyanyi, mewarnai, fashion show). Piagamnya khusus di menyanyi, ada piagamnya tapi tidak dibagi dan panitia beralasan piagam belum ditandatangani bupati, katanya karena bupati sibuk gitu,” paparnya.

Akhirnya, lanjut pengampu peserta lomba ini, para peserta atau juara hanya dapat plakat kecil saja. Khusus lomba menyanyi yang mendapat uang pembinaan hanya juara 1 kategori B.

Tapi saya kurang tahu uangnya berapa. Yang lain belum, semuanya belum. Saya kecewanya dengan profesionalisme panitia. Jadi kalau bisa, pamflet dibuat sesuai dengan hadiahnya. Kalau memang tidak mampu ngasih piala yang layak tidak usah ditulis dapat ini, dapat itu. Ya seperti pembohongan publik menurut saya. Efeknya ke anak juga, tahunya dapat hadiah, ternyata hanya seperti itu,” ungkapnya.

Menurutnya, selain merugikan peserta, kejadian ini juga bisa merusak citra Purworejo, karena perlombaan ini juga diikuti peserta dari luar Kabupaten.

Nantinya saya rasa peserta yang mendaftar punya relasi dan mereka akan cerita ke orang-orang. Pesertanya yang saya tahu ada dari Wonosobo, Magelang sama Jogja. Harapannya kalau bisa ya menggandeng panitia expo yang memang dia di bidangnya,” ujarnya.

Sementara itu, koordinator lomba menyanyi Dyah saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya pun menjadi pihak yang dirugikan. Pasalnya dalam perlombaan dalam Purworejo Creative Expo ia hanya membantu EO dalam pelaksanaan kegiatan.

Koordinator yang minta namanya dirahasiakan menyebut, awalnya ia diajak pihak EO untuk mengelola lomba nyanyi dan fashion show. Pihak EO menjanjikan ada piala bupati dan sertifikat dan yang lainnya.

Pada kenyataannya pengelolaan diserahkan kepada semua ke saya, dari cari makan, juri, MC dan semuanya,” katanya saat dikonfirmasi pada Senin (5/8/2024).

Lha pas di akhir acara peserta pada syok berat kenapa koq pialanya segitunya (kecil). Semua nyerang saya, saya tahunya piala bupati ya baguslah,” tambahnya.

Sementara itu untuk piagam peserta, dirinya yang mengelola kegiatan kaget, pasalnya piagam tidak mendapatkan tanda tangan Bupati Purworejo. Mirisnya pihak EO dan panitia Purworejo Creative Expo menginfokan hal tersebut pada malam sebelum pemberian hadiah.

Kalau piagam ada tapi tidak ditandatangani, kalau pialanya (kenapa kecil) tidak dapat ACC dari bupati katanya gitu, lha ngomong kayak gitu kok di malam hari penyerahan ya kan saya bingung sendiri,” katanya.

“Yang jelas kami juga dirugikan, yang jelas mental dan nama baik, kalau materi saya anggap biasa mas,” tambahnya.

D mengaku akibat tidak jelasnya panitia dan EO Purworejo Creative Expo ia harus memberikan bingkisan yang kepada para pemenang agar tidak semakin ramai. Bingkisan tersebut berasal dari kantong pribadinya sebagai bentuk tanggung jawab dan menjaga nama baiknya.

Saya kasih bingkisan sekitar 27, itu hanya saya berikan kepada juara 1,2 dan 3 itu saya mampunya,” katanya.

Dyah menyebut, tidak ada uang transport dan operasional dari EO yang menyelenggarakan event Purworejo Creative Expo.

Sama sekali tidak ada, blas, makan saja saya yang beli,” kata Dyah.

Lebih miris lagi Dyah mengatakan, saat pelaksanaan lomba, meja dan kursi saja tidak disediakan oleh panitia dan EO Purworejo Creative Expo.

Pada hari H meja dan kursi saja saya minta tidak tersedia, terus muka saya ditaruh mana mas,” lanjutnya.

Parahnya ketika saya dikeroyok peserta saja saya ditinggalkan koq, tidak usah saya sebutkan nama, yang seharusnya bekingi saya malah menjerumuskan koq, hampir gila saya itu,” tutupnya.

Sementara itu pihak EO saat dihubungi belum memeberikan keterangan pasti soal polemik Piala Bupati tersebut.(P24/Red)

Eksplorasi konten lain dari Purworejo24.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.


Tag: 24 jam purworejo berita 24 jam berita purworejo berita purworejo hari ini Berita Purworejo Terkini berita terkini purworejoTopik: Purworejo creative expo

 

Updated: Agustus 5, 2024 — 3:14 pm

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *